Minggu, 06 November 2011

Sejarah Idul Adha


    Menurut sejarah, Idul adha di peringati sebagai sarana pengingat akan sejarah khususnya bagi yang beragama Muslim (Islam). Hal ini dilakukan sebagai tanda ketaatan akan perintah Allah SWT yang meminta hambaNya untuk berkurban (Q.S Al Kaustar : 2). Bila kita mau mempelajari sejarah lagi, ada cerita tentang nabi Ibrahim a.s dan Ismail a.s yang notabene adalah ayah dan anak. Saat itu, Ibrahim a.s mendapat mimpi berulang kali yang menujukkan bahwa ia harus menyembelih anaknya agar mampu membuktikan kesalehan ia pada Allah SWT.


     Singkat cerita, Ibrahim pun menceritakan perihal tersebut pada anaknya Ismail, dan sebagai anak yang berbakti dan menuruti perintah Allah SWT, Ismail tidak keberatan. Dan dimulailah keduanya berjalan untuk melaksanakan perintah tersebut. Dalam perjalanan, banyak sekali godaan yang mencoba merubah pendirian Ibrahim agar mengurungkan niatnya menunaikan perintah Allah SWT, tetapi karena ia bersama anaknya yang soleh, akhirnya perintah itupun bisa dilaksanakan.


       Di detik - detik terakhir ketika Ibrahim hendak menyembelih anaknya, tiba - tiba datanglah pertolongan Allah SWT lewat perantara malaikatnya secara ajaib, merubah Ismail menjadi gibas, dan Ismail pun selamat serta makhluk yang disembelih Ibrahim itu dirubah menjadi gibas / kambing. Sehingga untuk memperingati momen tersebut, seluruh umat Muslim di dunia merayakannya sebagai kemenangan / Ied adha 
Sekian



Bahkan kambing pun gemar tersenyum, masa kita kalah ...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar